Senin, 26 Oktober 2015

doc.matas 216. LEBIH BANYAK WANITA DIDALAM NERAKA

Hasil gambar untuk wanita di neraka

doc.matas. disusun oleh Ustad Sultoni Arobbi
21 jam

Intan Noer Aini
6 April pukul 16:59
Benarkah Mayoritas Penghuni Neraka Adalah Kaum Wanita

Jawaban :
Waalaikumussalam Warahmatullahi Wabarakatuh. Kepada saudari intan noer aini @ yang dirahmati Allah Maka dalam menanggapi pertanyaan yang telah diutarakan oleh sahabat fillah tersebut diatas, kami segenap anggota musyawirin MATAS memiliki pandangan dan kesimpulan sebagai berikut:

Di jawab oleh Al- ustad: Preman Berr Tasbih  Abdul ghofur mask Lutfi jaya
ﺃُﺭِﻳْﺖُ ﺍﻟﻨﺎﺭَ ﻓﺈﺫﺍ ﺃﻛﺜﺮُ ﺃﻫﻠِﻬﺎ ﺍﻟﻨﺴﺎﺀُ ﻳَﻜْﻔُﺮْﻥَ ﻗﻴﻞ ﺃَﻳَﻜْﻔُﺮْﻥَ ﺑﺎﻟﻠﻪِ ﻗﺎﻝ ﻳَﻜْﻔُﺮْﻥَ ﺍﻟﻌﺸﻴﺮَ ﻭﻳﻜﻔﺮﻥ ﺍﻹﺣﺴﺎﻥَ ﺇﻥْ ﺃﺣﺴﻨﺖ ﺇﻟﻰ ﺇﺣﺪﺍﻫﻦ ﺍﻟﺪﻫﺮَ ﺛﻢ ﺭﺃﺕْ ﻣﻨﻚ ﺷﻴﺌًﺎ ﻗﺎﻟﺖْ ﻣﺎ ﺭﺃﻳﺖُ ﻣﻨﻚَ ﺧﻴﺮًﺍ ﻗﻂُّ “

Aku diperlihatkan tentang neraka, saat itu kebanyakan penduduknya adalah kaum wanita yang kufur." Sahabat bertanya : "Apakah mereka kufur kepada Allah?" Rasulullah menjawab : "Mereka kufur terhadap suami-suami mereka, kufur terhadap kebaikan-kebaikannya. Jika engkau berbuat baik kepada salah seorang diantara mereka selama kurun waktu yang panjang kemudian dia melihat sesuatu pada dirimu (yang tidak dia sukai) niscaya dia akan berkata : Aku tidak pernah melihat sedikit pun kebaikan pada dirimu."” (HR. Bukhari) Hadits di atas yang menyatakan bahwa perempuan menjadi penghuni neraka yang paling banyak sama sekali tidak boleh dipahami sebagai hadits yang misoginis. Alasannya,

pertama, prasangka misoginis serupa pernah muncul pada zaman shahabat (pasca Nabi saw wafat) dan memancing perdebatan di antara kaum lelaki dan perempuan saat itu, yakni apakah kebanyakan penghuni neraka itu memang perempuan atau laki-laki? Muhammad ibn Sirin sampai menyatakan bahwa sebagian laki-laki ada yang sampai berbangga diri dan sombong karena merasa diri lebih unggul dari wanita dalam hal masuk surga. Permasalahan ini kemudian dibawa kepada Abu Hurairah, dan beliau malah membenarkan bahwa wanita lebih banyak yang menjadi penghuni surga daripada lelaki, berdasarkan hadits yang diriwayatkan Imam al-Bukhari dan Muslim berikut ini:
إِنَّ أَوَّلَ زُمْرَةٍ تَدْخُلُ الْجَنَّةَ عَلَى صُورَةِ الْقَمَرِ لَيْلَةَ الْبَدْرِ وَالَّتِى تَلِيهَا عَلَى أَضْوَإِ كَوْكَبٍ دُرِّىٍّ فِى السَّمَاءِ لِكُلِّ امْرِئٍ مِنْهُمْ زَوْجَتَانِ اثْنَتَانِ يُرَى مُخُّ سُوقِهِمَا مِنْ وَرَاءِ اللَّحْمِ وَمَا فِى الْجَنَّةِ أَعْزَبُ

Sesungguhnya golongan pertama yang masuk surga wujudnya seperti bulan di malam purnama, golongan selanjutnya wujudnya seperti bintang paling terang di langit dan setiap lelaki di antara mereka memiliki dua istri, tulang betis keduanya terlihat dari balik daging, dan di surga tidak ada orang bujang. (Shahih Muslim kitab al-jannah wa shifati na’imiha bab awwal zamrah tadkhulun-nar no. 7325-7326. Hadits semakna diriwayatkan juga dalam Shahih al-Bukhari kitab bad`il-khalq bab ma ja`a fi shifatil-jannah wa annaha makhluqah no. 3245-3254) Berkaitan dengan dua hadits yang tampaknya bertentangan di atas, Ibn Hajar menyatakan, tidak mesti ketika disebutkan bahwa wanita penghuni neraka paling banyak, menjadi paling sedikit di surga. Sebab mungkin kedua-duanya, yakni wanita paling banyak di neraka, juga paling banyak di surge, disebabkan jumlahnya lebih banyak. Atau mungkin yang dimaksud hadits pertama wanita menjadi penghuni neraka paling banyak, itu terjadi sebelum syafa’at. Sesudah syafa’at, dan mereka yang sebatas kufur kepada suami (maksiat yang tidak sampai kufur pindah agama) dipindahkan ke dalam surga, maka jadilah penghuni surga pun kebanyakannya wanita (Fath al-Bari kitab bad`il-khalq bab ma ja`a fi shifatil-jannah wa annaha makhluqah).

Kedua, penegasan kebanyakan penghuni neraka wanita hanya sebatas peringatan dini saja untuk kaum wanita agar lebih berhati-hati. Sebab pada riwayat lain, Nabi saw juga menyatakan bahwa kebanyakan penghuni surga adalah orang-orang miskin. Tentu ini tidak berarti bahwa Nabi saw merendahkan orang-orang kaya yang banyak ke neraka, melainkan sebatas peringatan dini kepada orang kaya agar mereka tidak terlena dengan kekayaannya.
اطَّلَعْتُ فِي الْجَنَّةِ فَرَأَيْتُ أَكْثَرَ أَهْلِهَا الْفُقَرَاءَ وَاطَّلَعْتُ فِي النَّارِ فَرَأَيْتُ أَكْثَرَ أَهْلِهَا النِّسَاءَ

Aku melihat sejenak surga, ternyata aku lihat kebanyakan penghuninya orang-orang miskin. Dan aku lihat sejenak neraka, ternyata aku lihat kebanyakan penghuninya wanita. (Shahih al-Bukhari kitab bad`il-khalq bab ma ja`a fi shifatil-jannah wa annaha makhluqah no. 3241; Shahih Muslim kitab ar-riqaq bab aktsar ahlil-jannah al-fuqara no. 7114)

Menurut Imam al-Qurthubi, Nabi saw menyatakan bahwa kebanyakan penghuni neraka wanita merupakan peringatan dini yang sesuai dengan fakta yang ada. Yakni bahwa kaum wanita secara umum mudah terlena dengan dunia dan sangat emosional sehingga mudah sekali tersinggung dalam urusan dunia dan harta (at-Tadzkirah 1 : 369). Artinya, tidak jauh beda dengan orang kaya yang rentan dengan sikap angkuh, sombong, dan pelit untuk shadaqah. Walau tentunya bukan berarti kedua-duanya; wanita dan orang kaya, direndahkan oleh Islam, dipandang sebelah mata oleh Allah swt. Tidak sama sekali.

Ketiga, hadits di atas menyebutkan sifat yang menjadi penyebab masuk neraka. Sebagaimana halnya ayat dan hadits lainnya yang sering menyinggung tentang sifat dan sikap yang akan memasukkan ke neraka, berarti yang harus diperhatikan sifatnya itu sendiri, bukan jenis kelaminnya. Ini diperkuat oleh riwayat lain yang menitikberatkan pada sifat wanita yang menjadi penyebab masuk nerakanya, bukan jenis kelaminnya.
وَأَكْثَر مَنْ رَأَيْت فِيهَا مِنْ النِّسَاء اللَّاتِي إِنِ اؤْتَمِنَّ أَفْشَيْنَ وَإِنْ سُئِلْنَ بَخِلْنَ وَإِنْ سَأَلْنَ أَلْحَفْنَ وَإِنْ أُعْطِينَ لَمْ يَشْكُرْنَ 

Kebanyakanpenghuni neraka yang aku lihat adalah wanita yang jika diberi amanah untuk dijaga, mereka membocorkannya; jika diminta, mereka bakhil; jika mereka minta, mereka memaksa; dan jika mereka diberi, tidak pandai bersyukur.(Fathul-Bari abwabil-kusuf bab shalatil-kusuf jama’atan) Dengan kata lain, maksud hadits perempuan banyak menghuni neraka itu adalah: Penghuni neraka dari kalangan perempuan kebanyakannya yang kufur pada kebaikan suaminya. Jadi titik tekannya bukan pada perempuannya, tetapi pada sifat kufur terhadap kebaikan suaminya.

Dalam hal ini, maka berlaku juga kebalikannya. Seorang lelaki, jika ia memang mempunyai sifat yang akan menjadi penyebab ia masuk neraka, maka ia akan masuk neraka. Walau disebut lelakinya, bukan berarti merendahkan jenis kelaminnya, karena hadits hanya menyatakan sifatnya:

 مَنْ كَانَتْ لَهُ امْرَأَتَانِ فَمَالَ إِلَى إِحْدَاهُمَا جَاءَ يَوْمَ الْقِيَامَةِ وَشِقُّهُ مَائِلٌ

Siapa yang memiliki dua istri, tetapi ia lebih cenderung kepada salah satunya, maka pada hari kiamat nanti ia akan datang dengan sebelah badan yang condong (Sunan Abi Dawud kitab an-nikah bab fil-qism bainan-nisa` no. 2135; Sunan an-Nasa`i kitab ‘isyratin-nisa` bab mailer-rajul ila ba’dli nisa`ihi duna ba’dlin no. 3942; Sunan Ibn Majah kitab an-nikah bab al-qismah bainan-nisa` no. 1969. Hadits shahih). Hadits ini jika dikaitkan dengan firman Allah swt dalam QS. an-Nisa` [4] : 129, dapat diketahui bahwa jumlah lelaki yang tidak adil kepada istri-istrinya lebih banyak daripada yang adil. Tetapi tidak berarti bahwa status lelakinya kemudian menjadi rendah, atau juga lelaki yang bersitri lebih dari satu harus dipandang secara misoginis (dinilai rendah dan negatif). Tidak sama sekali
Demikian semoga bermanfaat bagi kita semua amin.

DEMIKIAN YANG DAPAT KAMI SIMPULKAN SEBELUM DAN SESUDAHNYA KAMI MOHON MAAF ATAS SEGALA KEKURANGAN DAN KEKHILAFAN DAN KESEMPURNAAN HANYA MILIK ALLAH WALLAHU A'LAMU

MUSYAWWIRIN :

Member Group Majlis Ta'lim Assalafiyah( MATAS )

PENELITI :
(1).Ustadz Mhisyam Abbrori
(2).Ustadz Ach al faroby
(3).Ustadz Sultoni Arobbi
(4).Ustadzah Naila Mazaya Maya
(5).Ustadz Abu haidar
(6).Ustadz Abdul Ghafur Masykur
(7).Ustad Atama Paya.
(8).Ustad Lutfijaya

 EDITOR : Ustadz Sultoni Arobbi
 Kolom Musyawirin : https://m2.facebook.com/groups/297908517036791?view=permalink&id=455217214639253&refid=18&_ft_
Link asal:
https://www.facebook.com/notes/majlis-taklim-as-salafiyah-al-gasim-matas-/docmatas-226-lebih-banyak-wanita-didalam-neraka/457955261032115

Tidak ada komentar:

Posting Komentar